Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

invetarisasi sanitasi pabrik roti

PABRIK ROTI
TAWAR GALUH
SARI
Hallo semua kali ini praktikum matkul sanitasi toksikologi lingkungan pertemeuan ke 2 yaitu kunjungan ke perumahaan masyarakat .Nah kebetulan kelompok saya berkunjung ke tempat pabrik dan mengamati sanitasi dari oabrik tersebut....selamat membaca SEJARAH
Awal mula jualan kue pancong keliling tahun 1987-1997 lalu 1997 jualan dorayaki, 1997-2000 mulai roti bakar bandung, pada
tahun 2000 kontrak di bogor modal awal 11 jt dgn 1 gerobak , pada
tahun 2018 250 gerobak.sekarag terdapat 3 pabrik yaitu di bogor,
banten, di marcubuana.
LOKASI
Jl. Panaragan Kidul No.3, Panaragan,
Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor,
Jawa Barat 16125
Peraturan Sanitasi di Industri
Rumahan
• Peraturan
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik
Indonesia No. HK.03.1.23.04.12.2206 Tahun 2012 tentang Cara
Produksi Pangan Yang Baik Untuk Industri Rumah Tangga

Ventilasi

• Seharusnya dapat menghilangkan uap, gas, asap, bau, debu, yang timbul selama
produksi.
• Dapat mengontrol suhu agar tidak terlalu panas dan bau yang mungkin timbul.
• Dapat mengatur suhu yang diperlukan atau diinginkan.
• Harus tidak mencemari pangan olahan yang diproduksi melalui aliran udara yang
masuk.
• Lubang ventilasi seharusnya dilengkapi dengan kasa untuk mencegah

Pencahayaan
Ruang produksi sebaiknya cukup terang sehingga karyawan dapat mengerjakan tugasnya dengan teliti

Lantai
• Lantai ruangan produksi seharusnya kedap air, permukaan rata tetapi tidak
licin dan mudah dibersihkan.
• Lantai ruangan produksi untuk proses pencucian, seharusnya mempunyai
kemiringan yang cukup sehingga memudahkan pengaliran air dan
mempunyai saluran air atau lubang pembuangan sehingga tidak
menimbulkan genangan air dan tidak berbau.

Dinding
• Dinding ruang produksi seharusnya terbuat dari bahan yang tidak beracun.
• Permukaan dinding ruang produksi bagian dalam seharusnya terbuat dari bahan yang
halus, rata, berwarna terang, tahan lama, tidak mudah mengelupas dan mudah
dibersihkan.
• Dinding ruang produksi seharusnya setinggi minimal 2 m dari lantai dan tidak
menyerap air, tahan terhadap garam, basa, asam atau bahan kimia lain.

Tempat Sampah
Tempat sampah harus terbuat dari bahan yang kuat dan tertutup rapat untuk menghindari terjadinya tumpahan sampah yang dapat mencemari pangan maupun
SUMBER AIR BERSIH
Air yang digunakan untuk proses produksi harus air bersih dan sebaiknya dalam jumlah yang cukup memenuhi seluruh kebutuhan proses produksi.

Kamar Mandi
Didesain dan dikonstruksi dengan memperhatikan persyaratan higiene, sumber air yang mengalir dan saluran pembuangan.
Diberi tanda peringatan bahwa setiap karyawan harus mencuci tangan dengan sabun sesudah menggunakan toilet.
Terjaga dalam keadaan bersih dan tertutup. Mempunyai pintu yang membuka ke arah luar ruang produksi


Limbah
• Sistem

pembuangan limbah seharusnya didesain dan dikonstruksi sehingga dapat mencegah resiko pencemaran pangan dan air bersih

• Sampah

harus segera dibuang ke tempat sampah untuk mencegah agar tidak
menjadi tempat berkumpulnya hama binatang pengerat, serangga atau binatang lainnya sehingga tidak mencemari pangan maupun
sumber air
Dari pengamatan diatas kami juga menghitung beberapa hasil dari pengamatan kami
Pemeriksaan Sanitasi TTU
Penilaian Bulan

Jumlah item :
Jumlah % K(-) = 5/12 x 100% = 41,6%
Jumlah % P(+) = 10/12 x 100% = 83,3%

Keadaan sanitasi = (41,6 + 83,3) : 2 =
62,456%
Nilai rata - rata = (5+10) x 100 / (2 x 12)
= 62,5%
So jadi begitu lah hasil pengamatan kelompok kami semoga bermanfaat ehehe


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar